WISATA DI KABUPATEN KAUR - PROPINSI BENGKULU
Kabupaten Kaur adalah tempat Pembuat Bloger ini lahir. Banyak orang di pulau Jawa dan apalagi di Timur Indonesia belum mengetahui daerah Kaur. Berikut kami sediakan wawasan tentang Kaur.
Peta jalan Lintas Barat Sumatra dari Pelabuhan Bakauheuni Lampung menuju Kabupaten Kaur - Propinsi Bengkulu
Peta Administrasi Kab. Kaur
Kaur adalah sebuah kabupaten di provinsi Bengkulu, Indonesia. Terletak sekitar 250 km dari kota Bengkulu, Kaur mempunyai luas sebesar 2.369,05 km² dan dihuni sedikitnya 298.176 jiwa. Mereka mengandalkan hidup pada sektor pertanian, perdagangan, perkebunan, dan perikanan. Kabupaten Kaur dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2003 pada tahun 2003 bersamaan dengan pembentukan Kabupaten Seluma dan Kabupaten Mukomuko. Kaur sebelumnya merupakan bagian dari Kabupaten Bengkulu Selatan.
Kabupaten Kaur yang dulunya merupakan Eks Kewedanaan Kaur meliputi wilayah hanya 3 kecamatan saja yaitu Kecamatan kaur Utara, kecamatan kaur tengah dan kecamatan kaur Selatan dengan ibukotanya Bintuhan . Wilayah kabupaten ini memanjang dari Utara ke Selatan disepanjang pesisir pantai barat Pulau Sumatra , mulai dari perbatasan kabupaten Bengkulu Selatan yaitu jembatan Sulawangi sampai dengan jembatan Air menunglah di Kabupaten lampung barat berbatasan dg Propinsi lampung .
Luas wilayah kabupaten kaur dipesisir pantai pulai sumatera mempunyai luas wilayah daratan 2 ribu 556 Km2 terdiri dari daerah daratan pesisir Pantai dan bukit bukit barisan dengan garis pantai sepanjang 106,6 Km dan luas kawasan laut sejauh 4 Mil dari garis pantai meliputi wilayah seluas 789,69 Km2.
Kabupaten kaur berdiri berdasar kan Undang Undang No. 3 Tahun 2003 yang disyahkan oleh DPR RI pada tanggal 27 januari 2003 Tentang terbentuknya atau disyah kannya Kabupaten baru di Propinsi Bengkulu . Kabupaten baru tersebut adalah kabupaten Muko Muko , Kabupaten Seluma dan kabupaten kaur. Menjelang diberlakukan Undang Undang No 3 tahun 2003 tersebut kabupaten Kaur di Mekar kan Menjadi 7 Kecamatan yaitu terdiri dari 3 kecamatan induk yaitu kecamatan kaur Utara , Kecamatan kaur tengah dan Kecamatan kaur selatan ditambah dengan 4 perwakilan kecamatan dijadikan kecamatan difinitif yaitu kecamatan Muara tetap , Kecamatan Maje , Kecamatan Nasal dan kecamatan Tanjung Kemuning
Daftar isi
Pembagian Administratif
Kabupaten Kaur memilki 15 Kecamatan, 192 desa, dan 3 kelurahan. Adapun 15 kecamatan itu terdiri dari :- Nasal
- Maje
- Kaur Utara
- Kaur Tengah
- Kaur Selatan
- Tetap
- Luas
- Muara Sahung
- Semidang Gumay
- Kinal
- Tanjung Kemuning
- Kelam Tengah
- Lungkang Kule
- Padang Guci Hulu
- Padang Guci Hilir
Geografi
Secara astronomis, Kabupaten Kaur terletak antara 103°4'8,76" – 103°46'50,12" Bujur Timur dan 4°15'8,21" – 4°55'27,77" Lintang Selatan. Wilayah kabupaten ini berada paling selatan dari wilayah Provinsi Bengkulu, berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan dan Provinsi Lampung.
Utara | Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kabupaten Lahat |
Selatan | Kabupaten Pesisir Barat |
Barat | Samudera Hindia |
Timur | Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, dan Kota Pagar Alam |
Berdasarkan UU No.3 tahun 2003, secara administrasi Kabupaten Kaur berbatasan dengan:Informasi topografi digunakan sebagai bahan dalam melihat gambaran kondisi fisik dalam kerentanan terhadap bencana longosr, dan banjir. Faktor topografi yang menjadi indikator penentuan kerawanan bencana adalah kemiringan lahan, dan ketinggian wilayah. Kermiringan lahan dapat pula diturunkan menjadi relief atau bentuk permukaan lahan. Kemiringan lahan semakin tinggi mengunjukkan bahwa relief semakin bergelombang.
Kabupaten Kaur secara relief termasuk bergelombang dengan kemiringan tanah yang bervariasi wilayah Kabupaten Kaur berdasarkan kemiringan wilayah dapat dibagi dua jenis yaitu kemiringan wilayah kawasan budidaya dengan kecenderungan menempati kemiringan relative landai sedangkan kemiringan pada kawasan non budidaya sebagian besar menempati kawasan dengan lereng miring sampai curam. Pada kawasan non budidaya kemiringan di atas 15% mendominasi kawasan ini.
Berdasarkan klasifikasi tanah menurut USDA, Kabupaten Kaur didominasi oleh ordo tanah inseptisol/ultisol 42,20%, inseptisol 39,06%, ultisol/inseptisol 9,07%, inseptisol/entisol 5,34%, entisol/inseptisol 3,78% entisol 0,34 % dan inseptisol/histosol 0,20%. Tanah inseptisol/ultisol merupakan tanah dengan tekstur halus sehingga mudah mengalami erosi jika terjadi hujan. Erosi semakin besar dapat menurunkan produktivitas lahan karena unsur hara top soil larut oleh limpasan permukaan.
Sumber daya alam
Kaur sejak tahun 2005 mulai memproduksi fermentasi alami minyak kelapa sawit yang diekspor ke luar negeri, pertanian (swasembada), batubara, pasir besi, batu, dan pasir tambang, karet, cengkeh, lada, kopra, palawija (kacang hijau, ubi kayu, dan ubi jalar yang cukup luas), jahe gajah, perikanan laut, perikanan air tawar, lobster, dan lain-lain.
Kabupaten ini sedang merencanakan peningkatan mutu kualitas wilayahnya. Pemkab Kaur berencana membuat saluran irigasi yang juga terletak di kecamatan Kaur Utara, yang nantinya mampu mengairi lahan sawah hingga 8.000 hektare. Selain itu, pembuatan jalan tembus sepanjang 150 kilometer yang menghubungkan wilayah Kaur Utara hingga perbatasan provinsi Lampung, juga sedang diupayakan.
Kabupaten Kaur semakin hari juga semakin jelas perkembangannya dari semua sektor, Pemerentih Daerahnya juga mendapatkan penghargaan WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dari BPK dari segi laporan keuangam daerahnya.[butuh rujukan]
Kabupaten Kaur juga merupakan daerah tujuan Transmigran lokasinya seperti Ulu Tetap Kecamatan Tetap, Nasal, Semidang Gumay.
Kabupaten Kaur alamnya nyaris paling makmur di Provinsi Bengkulu dengan tingkat penegakan nilai-nilai adat yang masih dijunjung bersama.
Karet banyak di jumpai di Kecamatan Tetap yang merupakan daerah unggulan sektor perkebunan ini.
Tempat Wisata
Untuk tempat wisata di Kabupaten Ksur ini kalau kita telusuri sangat banyak sekali. Apalagi sepanjang pantai merupaksn wisata paling banyak, ombak laut yang besar pas untuk berselancar. Berikut beberapa tempat wisata favorit:
Danau Kembar
Danau kembar terletak di desa Tanjung Agung Kecamatan Maje sangat indah terdiri 2 danau yang dikelilngi pohon cemara berdekatan lamgsung pasir putih laut menambah keindahan danau lembar.Pantai Linau
Obyek wisata ini terdapat di Maje. Pantai ini sangat indah dengan pemandangan di sekitarnya dikelilingi hutan yang masih sangat alami. Sangat baik untuk mandi di pantai ini. Selain airnya yang jernih, airnya juga sejuk, sehingga membuat kita tidak mudah melupakan momen ini dan akan selalu ingin kembali mengunjunginya.
Pantai Way Hawang
Terletak tepat di desa wayhawang kec. Maje.Air Terjun Nunung
Air terjun ini berada di Muara Sahung.Pantai Manungla
Pantai yang terletak di Nasal. Pantai berbentuk seperti pulau kecil yang ditumbuhi rumput.Pantai Bunga Karang
Pantai Bunga Karang ini terletak di Maje.Air Terjun Tiga Panggung
Air Terjun Tiga Panggung ini terletak di Muara Sahung.Air Terjun Curug Perpah
Air terjun yang terletak di Nasal.Pantai Hili
Pantai Hili ini banyak batu krikil yang indah dan bagus untuk duduk nyantai sambil melihat ombak yang besar pecah ditengah. Pantai Hili ini terletak di antara Desa Mentiring dan Desa Cahaya Batin, Kecamatan Semidang Gumay
Berikut Beberapa Foto Lokasi Wisata di Kab. Kaur
Kawasan Perkantoran PEMDA Kabupaten by Humas Pemda Kab.Kaur
Pelabuhan Laut Linau
Pantai Hili by padangguciontar.blogspot.com
Pantai Way Hawang dengan Pecahan Tebing Batu bekas tubrukan Ombak
by wargakaur.blogspot.com
Pantai Way Hawang by wargakaur.blogspot.com
Pantai Linau by wargakaur.blogspot.com
Patung Bundaran Selamat Datang di Kaur
Pondok Pusaka yang berlokasi di atas Kawasan PEMDA Kabupaten
Daftar Bupati Kaur
Berikut ini adalah daftar bupati Kaur sejak pembentukan Kabupaten Kaur hingga saat ini.No. | Foto | Nama | Periode | Keterangan |
1. | Ir. Syaukani Saleh | 2003–2005 | Penjabat bupati | |
2. | Drs. Syaiful Emran Ali | Mei 2005–Agustus 2005 | Penjabat bupati | |
3. | Ir. Syaukani Saleh | 2005–2006 | meninggal dunia pada 11 April 2006 | |
4. | Drs. H. Warman Suwardi, M.M. | 2006–2010 | menjadi bupati Kaur pada tanggal 20 Mei 2006 menggantikan bupati terdahulu yang meninggal | |
5. | Dr. Ir. H. Hermen Malik, M.Sc. | 2011–2016 | sudah habis masa jabatan | |
6. | Gusril pausi, S.Sos | 2016-sekarang | Bupati |
Referensi
- ^ "Rincian Alokasi DAU Murni T.A. 2017" (PDF).
- ^ "Kabupaten Kaur dalam Angka Tahun 2016" (PDF).
- Wikipedia.com
- Warga Masyarakat Kaur